Halaman

Get Gifs at CodemySpace.com

sajak-sajak rinduku

Bahkan sahut malam pun enggan menyala-nyala,apa yang akan aku dengar jika kau tak pernah mengucap cinta??
Aku ini masih menyimpan nama mu dalam relung hati terdalam yang merah tak pernah padam akibat menyala-nyala karna rindu ku yang tak pernah terjamah oleh mu..
yaaah,ini hanya sekedar rindu dan biarkan saja hujan yang menyampaikannya untukmu,malam yang mengantarkannya untukmu. 
Pada setangkai mawar hitamlah terselip sebuah duka ku,duka dimana pekatnya pertanda luka pilu aku mencinta.
dan pernah aku bertanya apa itu surga? aku pun menatapmu lama,kemudian sendiri  kutemukan jawabnya di sana..
sajak-sajak cintaku tak akan pernah berhenti mengalir untukmu ,selama pelupuk mata masih kau naungi ,dan rinduku kaulah yang berkuasa.
aku ini menyimpanmu rapi,indah dalam ingatan ,hanya berani menuliskan sajak ,mencoba berbagi dengan kerinduanku ini..
jika saja langit cerah itu dapat berucap kepadamu tentang rinduku yang tak pernah terjamah oleh mu..
dan kau tau rindu ini bersemayam dalam kalbu ku mendarah daging sejak aku mulai mencintaimu..
aku ingin sekali menjadi detak di jantungmu ,sesuatu yang kau hirup agar menjadikan mu hidup..
Pun tak pernah mengaggap derita,meski luka mendera sepanjang badan ,oleh mu yang tak melihat dan merasakan hati yang memerah tak pernah padam ini.
aku ingin merengkuhmu ,mencintaimu dengan sepenuh hatiku,dan biarkan aku jadi satu sayapmu..
aku ini mencintaimu bukan karna kamu satu dan seribu,maka tak ada alasan untuk meninggalkanmu saat kamu menjadi kosong..
Kau embun sedang aku dedaunan,sejenak kita memeluk hangat dan kemudian hangatnya mentari memisah kan aku dan kau.
kau suruh aku untuk menghentikan semua ini?? sama halnya dengan menghitung kaki-kaki hujan yang menapaki  punggung bumi ini.
sayang,simpan lah aku ini dalam kenanganmu..agar menjadi teman dalam kelam malam.sehingga kau tak merasa sepi,saat bintang tak ada.
aku mengerti kau merindu aku pun merindu,tapi hati kita tak pernah menyatu,karena hati itu bukan untukku..
dan di ujung penaku ini,kau penjajah paling bijak ,merubah semuanya menjadi sajak.
sebab kau telah memberikan kepadaku sekeping hati,lalu kau pergi hingga kepingan itu diterjang gemuruh kerinduan yang tak bertepi.
entah mengapa semakin kau buat rindu ini,cinta semakin merindang pada tiap rantingnya..
sesunnguhnya tak ingin kuberikan hati ini padamu,sebab kau masih mencintai diriku sendiri.
maka pada deret waktu ku ini telah kutuliskan rindu untukmu meski kadang kau tak ingin  mengetahuinya.
sayang,berikan aku sebuah kecupan karna air mata tak lagi mapu menghapus jejak mu di dalam dada..

by : "elsera"


Tidak ada komentar: